Swing High dalam Analisis Teknikal: Cara Trading dan Contohnya

Apa Itu Swing High?

Swing high adalah istilah dalam analisis teknikal yang merujuk pada puncak yang dicapai oleh harga indikator atau sekuritas sebelum terjadi penurunan. Swing high terbentuk ketika harga tinggi yang dicapai lebih besar dari sejumlah harga tinggi yang ada di sekitarnya.

Serangkaian swing high yang berturut-turut lebih tinggi menunjukkan bahwa sekuritas tersebut sedang dalam tren naik. Swing high dapat terjadi di pasar yang terikat dalam rentang (rangebound) atau yang sedang tren (trending).

Swing high berguna untuk mengidentifikasi dan digunakan saat trading tren, trading dalam rentang, atau saat menggunakan indikator teknikal. Menganalisis swing high membantu trader menentukan arah dan kekuatan tren. Kebalikan dari swing high adalah swing low.

Bagaimana Cara Kerja Swing High?

Setelah harga bergerak di atas harga tinggi terbaru, swing high baru sedang berlangsung. Titik tinggi pasti dari swing high tersebut tidak diketahui sampai harga mulai turun. Begitu harga mulai turun, swing high terbentuk dan trader dapat mencatat harga swing high tersebut.

Ini disebut swing high yang lebih tinggi karena swing high terjadi di atas harga swing high sebelumnya. Swing high yang lebih tinggi dikaitkan dengan tren naik karena harga terus bergerak ke harga yang lebih tinggi.

Jarak antara swing high adalah tanda kekuatan tren. Jika swing high terbaru jauh di atas swing high sebelumnya, itu menunjukkan aset memiliki banyak minat beli dan kekuatan. Jika swing high terbentuk hanya sedikit di atas swing high sebelumnya, harga mungkin masih dalam tren naik, tetapi tidak bergerak sekuat aset yang membuat swing high yang jauh lebih tinggi.

Jika swing high berhenti mencapai titik tertinggi baru, itu bisa menjadi sinyal tren turun atau tren naik yang kehilangan momentum.

Cara Trading dengan Swing High

Swing high dapat digunakan untuk berbagai tujuan analitis dalam trading. Berikut beberapa ide tentang cara menggunakannya:

Saat Trading Tren

Swing high dalam tren turun keseluruhan terbentuk di akhir retracement. Trader dapat mengambil posisi jual setelah swing high terbentuk dan momentum berbalik ke sisi bawah. Indikator dan pola candlestick Jepang dapat digunakan bersama dengan swing high untuk meningkatkan peluang sukses trading.

Misalnya, seorang trader dapat mengharuskan bahwa relative strength index (RSI) berada di atas 70 saat harga membuat swing high, dan pola candlestick tiga gagak hitam (atau pola bearish lainnya) muncul untuk mengkonfirmasi kembalinya tren turun keseluruhan. Perintah stop-loss dapat ditempatkan di atas swing high untuk meminimalkan kerugian jika trading tidak bergerak sesuai arah yang diinginkan.

Jika mengambil posisi long dalam tren naik, beberapa trader menggunakan titik tertinggi baru untuk keluar dari posisi saat harga mulai turun dari swing high.

Alat ekstensi Fibonacci juga dapat diterapkan pada grafik untuk menunjukkan area resistensi yang mungkin terjadi antara swing high dan swing low. Misalnya, jika seorang trader mengambil posisi long dekat swing low, mereka dapat menetapkan target profit di level Fibonacci 61.8%, 100%, atau 161.8%.

Trading di Pasar yang Terikat dalam Rentang

Ketika harga bergerak dalam rentang—bergerak menyamping antara support dan resistensi—trader dapat memulai posisi long dekat swing low sebelumnya di support. Tunggu sampai harga mendekati support, membentuk swing low, dan kemudian mulai naik lagi.

Swing high sebelumnya, atau resistensi, dapat digunakan sebagai area keluar untuk trading long. Sebagai alternatif, trader dapat memilih untuk keluar sebelum harga mencapai resistensi dan swing high sebelumnya, atau menunggu dan melihat apakah harga dapat menembus resistensi dan menciptakan swing high baru.

Seorang trader juga dapat memulai posisi short dekat swing high sebelumnya setelah harga mulai turun darinya. Mereka kemudian dapat mencari keluar dekat swing low sebelumnya (support), sedikit di atasnya, atau menunggu breakout melalui support.

Divergensi Indikator

Jika harga suatu aset naik, dan membuat swing high yang lebih tinggi, osilator momentum seperti RSI dan moving average convergence divergence (MACD) biasanya juga demikian. Jika harga membuat swing high yang lebih tinggi, tetapi indikator ini membuat swing high yang lebih rendah, ini disebut divergensi. Indikator tidak mengkonfirmasi pergerakan harga, yang memperingatkan kemungkinan pembalikan harga.

Divergensi tidak selalu merupakan sinyal yang dapat diandalkan. Terkadang terjadi terlalu dini; harga terus bergerak dalam arah saat ini dan divergensi berlangsung lama. Di lain waktu, divergensi tidak memperingatkan pembalikan harga. Meskipun ada kelemahan ini, beberapa trader tetap memilih untuk memperhatikan divergensi terkait swing high dan swing low.

Contoh Berbagai Jenis Swing High

Grafik berikut dari XAUUSD. menunjukkan bagaimana swing high dapat digunakan untuk menganalisis harga. Swing high telah dihubungkan satu sama lain dengan garis yang digambar secara manual. Garis-garis ini membantu menyoroti tren naik dan turun, serta transisi di antaranya.

contoh Swing High

Di sebelah kiri, harga naik. Ada swing high yang lebih tinggi, yang garisnya membantu menyoroti. Di tengah grafik, ada swing high yang lebih rendah diikuti oleh swing high yang lebih tinggi yang hanya sedikit di atas swing high sebelumnya. Ini bukan gerakan yang kuat.

Harga kemudian mundur dan membentuk swing high yang lebih rendah lagi. Harga terus turun, membentuk swing high yang lebih rendah saat melakukannya.

Harga kemudian bertransisi lagi. Swing high mulai naik kembali, dan garis yang digambar menunjukkan bahwa tren turun telah mendatar. Harga kemudian mulai membuat swing high yang lebih tinggi lagi, membuka jalan bagi tren naik berikutnya.

Kesimpulan

Swing high adalah alat yang sangat berguna dalam analisis teknikal untuk mengidentifikasi arah dan kekuatan tren. Bagi para trader dan penggemar trading, memahami bagaimana swing high terbentuk dan bagaimana menggunakannya dalam strategi trading dapat memberikan keuntungan yang signifikan.

Dengan memanfaatkan alat dan indikator yang tepat, serta memperhatikan pola dan tren harga, Anda dapat meningkatkan peluang sukses dalam trading Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *